Dukacita Mesut Ozil Untuk Korban Bencana Gempa Lombok
Dukacita Mesut Ozil Untuk Korban Gempa Lombok. Bintang Gelandang sepak bola dunia Arsenal, Mesut Ozil, mengungkapkan dukacita mendalam atas bencana gempa yang telah terjadi di Lombok, Indonesia, pada Minggu 5 Agustus 2018, pukul 18.46 WIB melalui media sosial.
Gempa dengan magnitudo 7 SR mengguncang pesisir sekitar Lombok Timur, Nusa Tenggara Barat.
Titik pusat gempa terletak 27 km arah timur laut, atau 8,37 LS/116,48 BT. Setelahnya, gempa susulan terus mengguncang Lombok hingga Senin pagi. Getarannya sangat kencang bahkan terasa sampai di Pulau Bali dan sebagian Jawa Timur.
Melalui akun pribadi resminya Ozil di Twitter, pemain Arsenal itu telah membagikan pesan duka mendalam atas bencana yang telah menimpa pulau terindah kedua setelah Pulau Bali tersebut.
Dalam unggahannya, pemain Timnas Jerman di Piala Dunia 2018 ini mengirimkan doa dan dukacita sedalamnya untuk para korban gempa Lombok.
Ozil mengaku sangat terkejut dan sedih setelah mendengar kabar buruk gempa Lombok yang baru saja terjadi di Indonesia dimana saya selalu mendapatkan banyak dukungan dari mereka. Termasuk Anda orang-orang ramah selalu ada dalam doa saya.”
Selain doa dan dukacita, Ozil pun turut memberikan dukungan untuk para korban gempa Lombok tersebut.
Shocked and sad to hear about the new earth quake in Indonesia where I have always been getting so much support from. Including you beautiful people into my prayers ?? pic.twitter.com/yhg8XvPLvd
— Mesut Özil (@MesutOzil1088) August 6, 2018
Badan Nasional Penanggulangan Bencana merilis data terbaru korban gempa Lombok. Sampai saat ini, BNPB mendata akibat gempa yang terjadi pada Ahad ada sebanyak 98 orang meninggal dunia. 96 berasal dari Lombok dan 2 di Bali, semua terdata warga Indonesia.
Data untuk korban luka pada Senin sore mencatat ada sebanyak 236 orang, ribuan rumah yang mengalami kerusakan. “Pengungsi diperkirakan sebanyak 200 ribu jiwa telah mengungsi ke tempat yang aman dan tersebar di berbagai lokasi,” kata Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho dalam keterangan tertulis kepada Agen Bola Terpercaya
Sebagian besar korban jiwa tertimpa reruntuhan bangunan karena tak sempat melarikan diri. Korban juga paling banyak ditemukan di Lombok Utara, yang berdekatan dengan titik pusat gempa.